Sinergitas Bhabinkamtibmas Polsek Kembangabahu dan Babinsa Fogging untuk Cegah Demam Berdarah Dengue

Lamongan, 13/01/2025 – Dalam upaya pengendalian penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), Bhabinkamtibmas Sidomukti Bripka Nanang Sumantri, S.H.,yang merupakan anggota Polsek Kembangbahu bersama sejumlah pihak, melaksanakan kegiatan fogging di Desa Sidomukti, Kecamatan Kembangbahu.

Kegiatan yang berlangsung pada Senin (13/01) ini bertujuan untuk mengurangi populasi nyamuk Aedes aegypti yang menjadi vektor penyebar DBD.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Desa Sidomukti, Santo, Babinsa Sidomukti, Serka Rahmanto, perangkat desa, bidan desa Siti Lutmiati dan tim petugas fogging.

Sinergitas ini menunjukkan komitmen bersama dalam mencegah penyebaran penyakit yang sering kali memuncak pada musim penghujan.

Fogging atau pengasapan dilakukan dengan menggunakan insektisida khusus dalam bentuk kabut yang diarahkan ke area yang berpotensi menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk, seperti genangan air, selokan, dan lingkungan sekitar rumah warga.

“Tujuan utama fogging ini adalah mengurangi populasi nyamuk Aedes aegypti, mencegah penyebaran penyakit DBD, dan mengurangi risiko infeksi di kalangan masyarakat,” ujar Bripka Nanang Sumantri.

Selain fogging, kegiatan ini juga diikuti dengan sosialisasi kepada warga tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan melalui gerakan 3M Plus, yakni menguras, menutup, dan mendaur ulang barang bekas yang dapat menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk.

Kepala Desa Sidomukti menyampaikan apresiasi atas inisiasi positif tersebut, “Kegiatan ini sangat penting untuk melindungi warga dari ancaman DBD. Kami berharap masyarakat juga dapat berperan aktif menjaga kebersihan lingkungan untuk mencegah penyakit ini,” katanya.

Fogging memang efektif untuk membunuh nyamuk dewasa, tetapi perlu diimbangi dengan pemberantasan sarang nyamuk secara rutin. Hal ini karena fogging tidak membunuh telur atau larva nyamuk.

Kegiatan fogging yang dilakukan di Desa Sidomukti ini menjadi salah satu langkah nyata dalam menjaga kesehatan masyarakat

Dengan sinergi antara pemerintah desa, aparat keamanan, dan tenaga kesehatan, diharapkan upaya pencegahan ini dapat membawa hasil yang signifikan dan menekan angka kasus DBD di wilayah tersebut.